Selama
ini teman-teman pasti berpikir kalo sering berciuman itu tidak ada
dampak negatifnya,memang ciuman itu bagus untuk kesehatan kita tapi
sesuatu bila dilakukan dengan cara berlebihan pasti hasilnya tidak
menyehatkan,seperti Kissing Disease, nama resmi penyakit ini adalah
Infectious Mononucleiosis. Penyakit ini disebabkan oleh Virus
Cytomelago. Virus ini terdapat di kelenjar air liur, air seni, lendir leher rahim, sperma, air susu ibu, dan darah. Selain lewat berciuman, penularan penyakit ini juga dapat melalui transplantasi organ, donor darah, persalinan, serta oral seks.
Cytomelago. Virus ini terdapat di kelenjar air liur, air seni, lendir leher rahim, sperma, air susu ibu, dan darah. Selain lewat berciuman, penularan penyakit ini juga dapat melalui transplantasi organ, donor darah, persalinan, serta oral seks.
Diketahui bahwa virus ini sekerabat dengan Virus Herpes yang bersifat
laten dalam tubuh manusia. Hampir sebagian besar orang dewasa pernah
disinggahi virus ini, umumnya ketika masih usia remaja.
Di Amerika, virus ini banyak menyerang remaja putra usia 16-18 tahun,
dan remaja putri usia 14-16 tahun atau rata-rata pada usia antara 15-25
tahun. Dikirakan karena pada usia sekian para remaja mulai melakukan
aktifitas ciuman.
Gejala yang terjadi biasanya seperti gejala flu, yaitu demam, rasa tidak
enak di tenggorokan, sering mengantuk, dan sebagainya. Tetapi gejala
ini berlangsung dalam jangka yang lebih panjang, yaitu sekitar dua
minggu. Dan tanpa disadari, hati dan limpa si pengidap akan membengkak.
Untuk mengetahui apakah seseorang mengidap penyakit ini atau tidak,
perlu dilakukan pemeriksaan darah yang disebut TORCH. TORCH adalah
kependekan dari Toxoplasma, Rubella, Cytomelago, dan Herpes.
Penyakit Kissing Disease ini menyerang selaput otak (meningen). Jaringan
otak menjadi layu, kemudian secara perlahan-lahan sel-selnya
mengalami kematian. Hal yang umum terjadi adalah berkurangnya
pendengaran, gangguan penglihatan, kelumpuhan, dsb.
Jika terdapat bagian sel otak yang mati, kemudian menyerang bagian
motorik otak, maka yang seperti ini dapat mengakibatkan kelumpuhan.
Dalam kasus kelumpuhan, mungkin tidak terjadi serta merta begitu saja.
Biasanya, fase ini terjadi perlahan-lahan.
Selain Virus Cytomegalo, ada jenis virus lain yang berpotensi ditularkan
lewat berciuman, antara lain Virus Epstein-Barr, Virus Herpes-6,
Virus Hepatitis, Parasit Toxoplasma, dan Virus HIV penular AIDS
sendiri.
Virus Cytomegalo, Herpes-6, dan Toxoplasma, selain mengancam si empunya
virus, juga dapat mengancam anak dalam kandungan. Ini hanya jika si
ibu mengidap virus tersebut ketika hamil. Anak dalam kandungan
tersebut terancam kelainan jantung, cacat, tuli, hydrocephalus, bahkan
meninggal dunia atau keguguran. Maka dari itu, setiap ibu yang sedang
mengandung janin sangat dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan darah
TORCH.
Walaupun virus ini sangat berbahaya dan dapat mematikan janin, tetapi
virus ini pada umumnya tidak sampai mematikan orang dewasa. Tetapi
belakangan ini ditakutkan virus ini dapat memicu kerusakan pada pembuluh
darah koroner. Juga beberapa jenis virus yang dapat mengakibatkan
penyakit jantung koroner. Selain itu, ditemukan juga bahwa virus ini
berpotensi menimbulkan penyakit kanker kelenjar getah bening (Hodgkin).
Tidak ada antivirus yang dapat diandalkan untuk menyembuhkan penyakit
virus ini. Satu-satunya jalan yang harus dilakukan untuk menyembuhkan
penyakit ini adalah beristirahat total dan memulihkan sistem imun kita
untuk melawan virus ini sendiri. Serta pada masa penyembuhan, pasien
dilarang untuk berciuman dengan anak, istri, apalagi orang asing.
Bagi yang terkena Penyakit itu Tinggalkan Ciuman Berlebihan kalau mau ciuman lagi silahkan Ciuman Dengan Aspall ... wkwkwkwkwkwkwk//
Jika artikel di atas mau anda Copas {Copy-Paste} anda harus menyertakan Link Sumbernya : http://veristiarta.blogspot.com
By: Veristiarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar atau Bertanya dengan Sopan